Penduduk, Masyarakat dan Kebudayaan-pengaruh globalisasi dalam kehidupan

PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang

Globalisasi merupakan fenomena yang paling terkenal di era millennium

(abad 20).  Hampir semua bangsa di dunia mempersiapkan diri menghadapi globalisasi. Negara-negara pun berlomba-lomba mewujudkan dan menerapkan proses globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Globalisasi itu sendiri memliki arti yaitu, suatu himpunan proses global berbagai jenis objek yang melibatkan berbagai bidang aktivitas manusia. Globalisasi di zaman yang telah berkembang ini semakin mempengaruhi kehidupan penduduk, masyarakat dan kebudayaan. Meskipun begitu kita sebagai jiwa muda harus dapat membentengi diri dengan falsafah hidup bangsa, sehingga dampak negative globalisasi dapat dicegah demi kemajuan bangsa.

Maka dari itu penulis akan membahas secara lengkap dibagian bab pembahasan dan sebagainya tentang judul “ Pengaruh Globalisasi dalam Kehidupan “. 

TINJAUAN TEORI

Secara historis, globalisasi berarti meluasnya pengaruh suatu kebudayaan dan iptek ke seluruh penjuru di dunia. Globalisasi juga berarti suatu fenomena khusus dalam peradaban manusia yang bergerak terus dalam masyarakat global dan merupakan bagian dari manusia global itu. Berikut ini beberapa pengertian dari berbagai tokoh.

• ·         Davit loy seorang tokoh dari Universitas Bunkyo, globalisasi sebagai “ a complex set of developments: economic, political, technological, and cultural”. Yang artinya adalah, globalisasi merupakan pembangunan yang kompleks di segala bidang, baik ekonomi, politik, teknologi maupun budaya.

• ·         Selo Soemardjan bapak Sosiologi Indonesia, globalisasi adalah terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antarmasyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah yang sama.

• ·         Princenton N Lyman mantan duta besar AS di Afrika Selatan, globalisasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat atas saling ketergantungan dan hubungan antara Negara-negara didunia dalam hal perdagangan dan keuangan.

• ·         Emanuel Richter guru besar pada Ilmu Politik Universitas Aashen di Jerman, globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan yang menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar-pencar dan terisolasi kedalam saling ketergantungan dan persatuan dunia.

Dengan demikian, globalisasi secara umum adalah suatu himpunan proses global berbagai jenis objek yang melibatkan berbagai bidang aktivitas manusia. Objek yang diglobalisasikan boleh fisik atau nonfisik. Objek-objek yang mengalami proses globalisasi berbeda-beda. Proses globalisasi yang dialami juga berbeda-beda, baik proses globalisasi ekonomi, globalisasi politik, globalisasi teknologi maupun globalisasi budaya.

Globalisasi tersebut telah banyak mempengaruhi kehidupan manusia, baik yang berdampak positif maupun yang berdampak negative. Globalisasi sangat mudah berkembang dinegara-negara maju atau sedang berkembang seperti Indonesia. Banyak contoh yang bisa kita ambil bahwa Indonesia telah terkena dampak dari globalisasi tersebut, misalnya: penggunaan handphone BlackBerry, menonton film di bioskop, pembangunan mall atau pusat perbelanjaan, dan juga dalam bidang teknologi berkembang pesatnya jaringan internet.

STUDI KASUS

Berikut ini contoh tulisan tentang pengaruh globalisasi dalam kehidupan.

Berita di Saku

            Jutaan orang menggunakan akses internet setiap harinya untuk berkomunikasi dan berbagai keperluan, mulai dari mengikuti perkembangan pasar saham., mengikuti berita, mengamati cuaca, merencanakan perjalanan, melakukan bisnis berbelanja, menghibur diri, belajar dan lainnya.

            Berada dibelakang komputer dan terkoneksi dengan internet menjadi begitu penting, sampai kita tidak mau meninggalakn bangku karena khawatir ada e-mail yang masuk, ada rekan mencari melalui chat, atau berita penting yang muncul.

            Ketergantungan komunikasi elektronik melalui internet menjadi begitu penting, sampai muncul ponsel yang dimiliki siapa saja. Internet nirkabel sekarang menjadi kenyataan. Ponsel menjadi fenomena yang tidak lazim dengan pertumbuhan eksponensial, khususnya si pengguna. Gabungan teknologi internet dan ponsel membuka peluang baru, tetap terkoneksi di dalam jaringan internet dan membuka lahan bisnis digital baru.

            Detikcom (www.detik.com), portal berita paling populer, memperkenalkan jasa akses yang baru memanfaatkan teknologi WAP (Wireless Access Protocol). Produk yang disebut Detik WAP ini (wap.detik.com) menggabungkan dua sisi teknologi ponsel dengan jaringan internet. Produk ini menjadi cakrawala baru di Indonesia, sebuah akses nirkabel yang memungkinkan kapan pun dan dimana pun kita tetap memiliki akses untuk mengikuti perkembangan berita-berita secara mutakhir.

            Secara teknologi, teknologi WAP sendiri sudah lama tersedia dan sudah banyak pihak yang menggunakan. DetikWAP sendiri tampaknya merupakan jawaban terhadap kebutuhan kita akan berita-berita terbaru, dan sekaligus menjadi peluang bisnis yang baru sama sekali. Dengan pengguna ponsel di Indonesia mencapai 27 juta orang, kehadiran DetikWAP akan menjadi tantangan serius bagi media berita konvensional. Lima persen saja dari jumlah ini mengakses DetikWAP, maka jejak pembacanya pasti melebihi media tradisional yang ada. Sebuah tantangan serius buat media berita konvensional.

            Jumlah tersebut masih dikalikan dengan penghasilan yang diperoleh dari berlangganan akses DetikWAP, maka sebuah entitas bisnis media modern menjadi sebuah kenyataan. Cepat dan lengkap menyebabkan kita tidak lagi khawatir ketinggalan berita kalau tidak berada di belakang komputer.

           

            Berdasarkan tulisan diatas bahwa, globalisasi dalam bidang teknologi komunikasi sangatlah mempengaruhi kehidupan manusia. Dan globalisasi tersebut berkembang sangat pesat sehingga memudahkan manusia dalam suatu informasi yang sedang berkembang dan sangat penting.

PEMBAHASAN

Globalisasi dalam kehidupan masyarakat saat ini khususnya untuk masyarakat Indonesia telah mempengaruhi gaya hidup mereka, memberikan corak baru dan dampak terhadap kehidupan. dampak yang ditimbulkan berupa dampak positif dan dampak negative. Bahkan saat ini perkembangan globalisasi telah banyak memberikan dampak yang negative bagi masyarakat. Seperti misalnya banyak kebudayaan-kebudayaan Indonesia yang perlahan-lahan mulai pudar dan bahkan hilang, seperti kehilangan jati diri.

Kebudayaan Indonesia sangatlah khas dan berbeda dari Negara lain, tetapi kebanyakan anak muda jaman sekarang lebih menyukai perkembangan globalisasi daripada melestarikan kebudayaan yang kita miliki. Tetapi memang globalisasi juga membawakan dampak yang positif, seperti memperluas pengetahuan tentang bahasa asing, meningkatkan produktivitas kerja dan lain sebagainya.

Dampak positif dan negative dari globalisasi sangatlah bergantung pada Negara yang menerimanya. Suatu Negara tidak akan mendapatkan dampak positif dari globalisasi apabila tidak mampu menyiapkan diri dengan baik. sebaliknya, suatu Negara akan dapat menghindari dampak negative dari globalisasi apabila telah mempersiapkan diri dengan baik.

Dampak positif globalisasi yang mempengaruhi kehidupan manusia:

1.      Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi mempermudah manusia dalam berinteraksi.

2.      Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi mempercepat manusia untuk berhubungan dengan manusia lain.

3.      Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, serta transportasi meningkatak efisiensi suatu pekerjaan manusia.

4.      Kemajuan teknologi mengubah pola hidup yang serba cepat.

5.      Kemajuan teknologi membuat manusia dapat menemukan, mengolah, dan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah dengan baik.

Dampak negative globalisasi yang mempengaruhi kehidupan manusia:

1.      Masuknya budaya luar akan menghilangkan nilai dan tradisi asli bangsa.

2.      Eksploitasi sumber daya alam makin besar.

3.      Berkembangnya nilai-nilai konsumerisme dan individualisme yang menggeser nilai-nilai social masyarakat.

4.      Adanya dehumanisme, kurangnya penghargaan terhadap derajat manusia karena banyaknya penggunaan mesin-mesin teknologi.

5.      Perubahan dari kehidupan berasaskan kebersamaan menjadi kehidupan individualisme.

6.      Masuknya pola hidup budaya barat yang menghiangkan jati diri bangsa, seperti memakai rok mini dan memperlihatkan aurat.

7.      Berubahnya kehidupan masyarakat agraris menjadi industri sehingga mengakibatkan masyarakat petani kekurangan tenaga kerja.

Globalisasi mengharuskan masyarakat untuk menentukan masa depan yang lebih baik dan terjamin. Oleh karena itu masyarakat harus menerima globalisasi dengan baik bukan disalahgunakan sehingga menyebabkan kebudayaan asli kekhasan Negara menjadi hilang dan berubah. Karena setiap Negara memilik kekayaan tersendiri yang tercipta oleh kreatifitas orang-orang jaman dahulu.

      Sikap selektif harusnya kita tanamkan dari dulu untuk mencegah salah pengertian tentang perkembangan globalisasi. Kita dapat menerima dampak positif dari globalisasi, namun kita tetap harus selektif memilih semua aspek positif agar nilai dan jati diri bangsa tidak hilang. Kita juga harus menghindari dampak negative dari globalisasi dan harus bersikap aktif menyeleksi semua proses globalisasi yang masuk.

      Adapun usaha-usaha yang kita lakukan agar mampu menghadapi globalisasi dengan baik adalah sebagai berikut:

1.    Peningkatan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Peningkatan penghayatan dan pengamalan Pancasila.
3. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi masyarakat. 
4. Peningkatan pendidikan.
5. Peningkatan kualitas produksi dalam negeri agar dapat bersaing.
6. Peningkatan penguasaan teknologi mutakhir.
7. Peningkatan kinerja dan etos kerja yang tinggi.

Banyak hal dapat kita pertimbangkan tentang masalah globalisasi ini, baik dalam hal

dampak, selektifitas dalam pergaulan. Sebagai manusia kita memiliki akal yang lebih baik dari makhluk apapun sehingga kita bisa menentukan pedoman hidup mana yang baik dan mana yang buruk.

Tidak semua perkembangan yang pesat ini mempengaruhi kehidupan masyarakat,

semua tergantung ke individu masing-masing bisa tidak untuk berfikir jernih dalam memlih sesuatu yang tepat. Terlebih lagi untuk masalah kebudayaan yang mulai kehilangan jati diri, seharusnya pemerintah juga berperan serta dalam pencegahan tercampurnya budaya luar.

            Indonesia yang memliki sumber daya yang melimpah dan kaya akan kebudayaan yang khas harus selalu kita jaga dan melestarikannya sebagai peninggalan nenek moyang kita yang terdahulu.

 

PENUTUP

2.1       Kesimpulan

            Kesimpulan dari semua pembahasan masalah, yaitu pengaruh globalisasi dalam kehidupan adalah betapa besarnya kita sebagai jiwa muda untuk selalu selektif dalam pergaulan dan selalu berusaha membanggakan dan melestarikan budaya milik Negara sendiri. Memang tidaklah salah jika kita mengikuti arus globalisasi agar tidak tertinggal jauh dengan persaingan sekarang ini, tetapi kita juga harus selalu sadar dan pintar-pintar dalam memilih suatu pengaruh atau gaya hidup yang mungkin baru untuk diri kita.

            Perkembangan globalisasi ini memanglah sangat menggiurkan untuk dicoba dan dicari tahu lebih lanjut, karena perkembangan globalisasi sendiri juga membawa aspek postif untuk kehidupan sehari-hari dan membantu mempermudah pekerjaan sehari-hari.

            Pemerintah juga mungkin telah berperan serta dalam pencegahan pencampuran kebudayaan luar yang bebas, namun kurang signifikan dan efektif sehingga telah banyak kebudayaan asli yang telah hilang.